Tematik
Good morning my student..,,,
Tabik pun ,,,!!
Ahlan wa sahlan...
Apa kabar anak sholeh sholeha V C. alhamdulillah semoga kita semua dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT. Aamiin Ya Rabbal Alamin.
Sebelum belajar pastikan sudah mendengarkan tausiah serta pahami isinya, tadarus kemudian shalat dhuha ya nak. setelah selesai silahkan di isi absen dalam kolom komentar untuk absen wajib ya:
Hari / Tanggal : Selasa, 21Januari 2021
Tema 7 : Peristiwa dalam kehidupan
Subtema 1 : Peristiwa kebangsaan masa penjajahan
Pembelajaran : 5
Muatan Pelajaran : Bahasa Indonesia (KD 3.5, 4. 5), IPA (KD 3. 7, 4. 7), PKn (3.3,4.3), SBdP (KD 3.2, 4.2)
Tujuan Pembelajaran :
1. Dengan membaca teks, Peserta didik dapat mengidentifikasi teks narasi dari dampak peristiwa sumpah pemuda 1928
2. Dengan membaca teks,Peserta didik dapat menjelaskan tentang peristiwa mengembun dan menyublim
3. Dengan memahami tentang ulasan teks, Peserta didik dapat mengidentifikasi sikap dan perilaku yang tepat dalam menghadapi keragaman dalam kehidupan sehari-hari dengan penuh tanggung jawab.
4. Dengan memahami teks, Peserta didik dapat menyanyikan lagu berikut dengan menggunakan tangga nada yang benar
Muatan Bahasa Indonesia (KD 3.5, 4. 5)
Mengidentifikasi teks narasi dari
dampak peristiwa sumpah pemuda 1928
Dampak Peristiwa Sumpah Pemuda 1928
Pada
tanggal 28 Oktober 1928, suatu tekad yang sangat penting bagi penguatan konsep
wawasan kebangsaan Indonesia telah diikrarkan. Ikrar tersebut merupakan modal
yang sangat berharga bagi terbentuknya Negara kesatuan. Tekad untuk bersatu dan
mengesampingkan alasan-alasan
kedaerahan, kesukuan, keturunan, keagamaan, dan golongan. Namun, persatuan itu
tetap dalam kerangka saling menghormati dan menghargai perbedaan-perbedaan yang
ada. Kesemuanya bersatu padu dan melebur dalam ikrar Sumpah Pemuda. Sejak
peristiwa Sumpah Pemuda 1928, dunia dikejutkan oleh kemampuan dan kebulatan
tekad bangsa Indonesia untuk bersatu padu dalam sebuah ikatan kebangsaan.
Pengaruhnya pun sangat besar bagi organisasi pergerakan. Organisasi-organisasi
politik yang lahir setelah peristiwa Sumpah Pemuda semuanya memakai kata
“Indonesia” dalam namanya. Begitu pun dengan organisasi yang masih bersifat
kedaerahan mulai memproses untuk bersatu dalam satu wadah, yaitu Organisasi
Indonesia Muda. Adapun tujuannya adalah untuk mempererat tali persatuan segenap
pemuda yang berbangsa, berbahasa, dan bertanah air Indonesia.
Peristiwa Sumpah
Pemuda telah membawa kesadaran dalam diri setiap orang akan pentingnya
persatuan dan kesatuan dalam sebuah bangsa. Penyatuan berbagai sifat kedaerahan
menjadi sifat nasional terus dilakukan. Peristiwa Sumpah Pemuda menegaskan rasa
senasib sepenanggungan sebagai satu bangsa. Rasa inilah yang kemudian menyebabkan timbulnya semangat
persatuan untuk membentuk sebuah negara kesatuan. Suasana
hening dan khidmat ketika lagu Indonesia Raya dinyanyikan pada peristiwa Sumpah
Pemuda 1928. Terlihat W. R. Supratman dengan gesekan biolanya mengumandangkan
lagu Indonesia Raya. Sementara para pengurus yang terdiri atas enam orang
pemuda dan semua peserta dengan penuh khidmat turut mendengarkan.
Muatan Muatan IPA ( KD 3. 7, 4.7)
Peristiwa Mengembun dan Menyublim
Menyublim merupakan peristiwa berubahnya wujud zat padat menjadi gas. Mengkristal adalah perubahan wujud gas menjadi padat. Peristiwa “lenyapnya” kapur barus yang diletakkan di dalam lemari sering dijadikan contoh peristiwa menyublim. Contoh peristiwa ini terjadi pada saat uap iodium yang mengkristal menjadi padatan pada saat didinginkan pada suhu tertentu.
Selain peristiwa mencair, membeku, dan menguap, masih terdapat dua peristiwa perubahan wujud benda. Perubahan wujud benda yang dimaksud adalah mengembun dan menyublim. Mengembun adalah peristiwa perubahan wujud gas menjadi cair. Peristiwa ini merupakan kebalikan dari peristiwa menguap. Pada waktu gas mengembun, gas melepaskan kalor karena terjadi penurunan suhu di sekitarnya. Peristiwa sehari-hari yang mudah kamu jumpai antara lain
peristiwa pengembunan yang terjadi di pagi hari. Meskipun pada malam sebelumnya tidak terjadi hujan, tetapi pada pagi hari, terdapat tetesan air pada tanaman yang berada di luar. Kamu juga dapat menjumpai beberapa tempat terasa lembap oleh air. Peristiwa mengembun ini terjadi karena uap air dalam udara menyentuh permukaan seperti permukaan daun atau permukaan yang lainnya
PPKn ( KD 3. 3, 4.3)
Mengidentifikasi sikap dan perilaku
yang tepat dalam menghadapi keragaman dalam kehidupan sehari-hari dengan penuh
tanggung jawab.
Bersatu Kita Teguh, Bercerai Kita Runtuh
Dengan
mempelajari sejarah perjuangan bangsa melawan penjajah, khususnya peristiwa
Sumpah Pemuda, banyak pelajaran yang kita petik. Kita menjadi tahu bahwa
persatuan dan kesatuan memiliki arti penting dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara. Berbagai perlawanan yang bersifat kedaerahan selalu saja gagal dalam
mengusir penjajah. Bangsa kita pun mudah diadu domba. Dengan demikian, tepat
kiranya pepatah ”bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh”. Persatuan dan
kesatuan dapat kita wujudkan dengan membina kerukunan di rumah, sekolah, dan
masyarakat. Selain itu, pola hidup gotong royong juga harus senantiasa
dilakukan oleh asyarakat.
Sekarang, ceritakan sikap dan perilakumu sehari-hari yang sudah menunjukkan
nilai-nilai kerukunan hidup.
Persamaan hak dan kewajiban antara
golongan pria dan wanita dalam bidang tertentu merupakan salah satu bentuk
penerapan nilai-nilai Sumpah Pemuda dan Kongres Perempuan Indonesia. Dalam
melakukan kegiatan demi kepentingan bangsa dan negara, setiap golongan memiliki
hak dan kewajiban yang sama. Alasan-alasan yang bersifat kedaerahan, keagamaan,
kesukuan, dan golongan harus dikesampingkan dengan tetap menghormati dan
menghargai adanya perbedaan. Sikap tersebut juga berlaku dalam bidang
kebudayaan. Kebudayaan nasional merupakan hasil dari akal budi seluruh bangsa
Indonesia yang terdiri atas beragam suku bangsa. Bahkan, kebudayaan nasional
juga diatur dalam UUD 1945, bahwa “pemerintah memajukan kebudayaan nasional
Indonesia”. Dengan demikian, perkembangan dan pelestarian kebudayaan
nasional menjadi tanggung jawab seluruh bangsa Indonesia. Mengembangkan dan
melestarikan kebudayaan daerah merupakan salah satu caranya karena kebudayaan
daerah merupakan akar
dari kebudayaan nasional.
Upaya-upaya pengembangan dan pelestarian kebudayaan nasional yang lain adalah sebagai berikut.
1. Secara terus-menerus diadakan kegiatan pengenalan dan penyebaran budaya
nasional kepada masyarakat.
2. Kegiatan penggalian situs-situs bersejarah dan pemeliharaan temuantemuan
sejarah harus senantiasa digalakkan.
3. Pengembangan budaya daerah dan nasional melalui pendidikan dan pengajaran,
misalnya menjadikan bahasa dan kesenian daerah sebagai mata pelajaran muatan
lokal wajib di sekolah-sekolah.
4. Senantiasa dikembangkan sikap menghormati kebudayaan sendiri dan kebudayaan
daerah lain.
5. Mengenal dan mempelajari kebudayaan sendiri yang merupakan warisan leluhur.
Muatan SBdP (KD 3. 2, 4.2)
Tumbuhkan kesadaran dalam diri untuk cinta tanah air dengan menyanyikan lagu berikut dengan menggunakan tangga nada yang benar. Dan sebagai pemahaman kalian dalam memahami tangga nada. Silahkan simak video di bawah ini :
Anak sholeh dan sholehah bu guru silahkan buat video menyanyikan lagu pilih salah satu lagu di bawah ini :
1. Indonesia Raya
2. Mengheningkan Cipta
3. Mars Al Azhar
Silahkan kirimkan video melalui WA bu guru terimakasih
1. Sebutkan unsur-unsur dari tabung ?
2. Sebuah toples berbentuk tabung dengan diameter 20 cm dan tingginya 20 cm. Berapakah Volume dari toples tersebut ?
0 Response to " "
Posting Komentar